Seputarhukum.com - Monumen Fatmawati Soekarno yang akan menjadi icon baru Provinsi Bengkulu saat ini, pengerjaannya telah mencapai 90 persen pengerjaannya oleh Pematung ternama nasional I Nyoman Nuarta. Pemprov Bengkulu berencana, peresmian peletakan Monumen Ibu Fatmawati ini akan dilaksanakan pada HUT Provinsi Bengkulu ke-51 pada 11 November 2019 nanti.
Pematung Nyoman
Nuarta yang memiliki banyak karya terbaik nasional, seperti Garuda Wisnu
Kencana (Badung, Bali), Monumen Jalesveva Jayamahe (Surabaya) dan
Monumen Proklamasi Indonesia (Jakarta) mengatakan, patung Ibu Fatmawati
dengan tinggi lebih dari 7 meter ini melambangkan bahwa putri-putri
Bengkulu patut diperhitungkan, salah satunya Ibu Fatmawati sebagai
penjahit pertama Sang Saka Merah Putih. Sehingga bisa terus
diperlihatkan kepada generasi milenial.
“Kita
perlihatkan kepada anak-anak milenial kita bahwa itu dari Bengkulu dan
itu perlu menjadi sebuah kebanggaan serta respect kepada daerahnya dan
jangan semua itu hanya di Jakarta. Dan ini saya kira harus bisa
inspiratif terhadap masyarakat terutama anak-anak milenial ya, kembali
dan membangun daerahnya, penting itu,” terang Nyoman Nuarta usai
mendampingi Wakil Gubernur (Wagub) Bengkulu Dedy Ermansyah dan Sukmawati
Soekarno Putri (putri ketiga Presiden Pertama Indonesia Soekarno dan
Ibu Fatmawati) beserta rombongan tinjau monumen Ibu Fatmawati, di Nyoman
Nuarta (NU Art) Sclupture Park, Bandung Jawa Barat, Ahad (29/09).
Fatmawati
Soekarno Putri yang juga merupakan Pendiri Universitas Bung Karno
mengaku bangga dan bersyukur atas pembangunan monument Ibu Fatmawati di
Bengkulu. Menurutnya pembangunan patung Ibu Fatmawati ini telah digagas
dan diusulkan sejak 10 tahun lalu pada era Walikota Bengkulu Ahmad
Kanedi, namun karena terkendala dana sehingga belum bisa terlaksana.
“Saya
sangat bersyukur karena sekarang telah terwujud apa yang saya mimpikan
patung Almarhumah dibangun di daerah kelahirannya. Sekarang sudah
dilaksanakan, tinggal akan diresmikan di Bengkulu,” kata Sukmawati penuh
haru.
Ungkapan terima
kasih dan syukur juga disampaikan Wagub Bengkulu Dedy Ermansyah. Menurut
Wagub Dedy, tidak hanya menjadi icon baru bagi Bengkulu, juga
dipastikan akan mempercantik wajah Kota Bengkulu dan sebagai penyemangat
bagi Provinsi Bengkulu untuk terus melakukan pembangunan dan mengangkat
nama Bumi Rafflesia tanah kelahiran Penjahit Sang Saka Merah Putih
ini.
“Kita berharap
kedepan masih banyak lagi yang bisa kita lakukan berkat bantuan pihak
keluarga Ibu Sukma dan ucapan terima kasih juga kami sampaikan kepada
semua pihak yang telah mendukung suksesnya pengerjaan monument Fatmawati
ini,” kata Dedy Ermansyah.(Prw)
0 Komentar